Pemakaian diaper dinilai sangat memudahkan para orang tua karena si kecil tidak perlu ngompol di sembarang tempat. Anak jadi lebih bebas beraktivitas dan lebih nyenyak saat tidur karena celananya tidak sering basah oleh urine. Fitti merupakan salah satu produk diaper yang bisa digunakan untuk menjaga anak tetap kering dan nyaman.
Diaper Bocor
Sayangnya pemakaian diaper tidak bisa sepenuhnya menjamin urine tidak akan pernah bocor keluar. Tetap saja ada kemungkinan kebocoran urine selama memakai diaper. Berikut adalah 5 penyebab yang memicu diaper si kecil sering bocor.
1. Ukuran Tidak Tepat
Pemilihan ukuran diaper sangat penting karena bisa menyebabkan kebocoran jika ukuran yang dipakai tidak tepat. Pilih ukuran diaper berdasarkan berat badan si kecil. Bisa juga disesuaikan dengan ukuran pinggang juga paha anak. Jika kebocoran terus terjadi, bisa saja disebabkan oleh ukuran diaper yang seharusnya sudah ditingkatkan. Segera ganti ukuran diaper ke yang lebih besar untuk menghindari kebocoran.
2. Cara Pemakaian yang Salah
Pemakaian yang tidak benar juga bisa menyebabkan terjadinya kebocoran. Misalnya seperti pemakaian diaper yang tidak menutup area pantat dengan sempurna. Bisa juga disebabkan oleh pemakaian diaper yang tidak hati-hati sehingga ada bagian yang terselip. Pada beberapa kasus kebocoran juga bisa disebabkan oleh pemakaian diaper yang terbalik antara bagian depan dan belakang.
3. Intensitas Urine Terlalu Tinggi
Kebocoran juga bisa terjadi saat intensitas urine si kecil terlalu tinggi. Hal ini biasanya terjadi saat udara sedang dingin sehingga produksi urine meningkat. Sebaiknya pilih produk diaper yang memiliki daya serap dan daya tampung tinggi. Salah satu contohnya adalah produk diaper Fitti yang tersedia dalam berbagai ukuran baik tipe perekat maupun celana.
4. Gerakan Anak yang Terlalu Aktif
Di masa pertumbuhannya anak akan cenderung aktif bergerak. Kebocoran diaper juga bisa terjadi akibat gerakan anak yang terlalu aktif. Terlalu banyak bergerak akan menyebabkan posisi diaper bergeser. Inilah kemudian yang akan memicu terjadinya kebocoran. Sebaiknya perhatikan posisi diaper dan kembalikan ke posisi yang tepat apabila memang bergeser.
5. Kualitas Diaper yang Buruk
Pemilihan produk diaper sangat penting untuk mencegah terjadinya kebocoran urine. Produk diaper yang berkualitas buruk dengan daya serap rendah tentu akan memiliki risiko kebocoran yang lebih tinggi. Tidak ada salahnya untuk mencoba beberapa jenis produk diaper selama tidak menimbulkan alergi. Pilih produk yang paling berkualitas dan bisa menahan urine tanpa kebocoran.
Itulah 5 hal yang bisa menjadi penyebab terjadinya kebocoran urine meskipun si kecil memakai diaper. Anda bisa menemukan produk diaper yang tepat dengan kualitas terbaik di Orami. Situs belanja perlengkapan bayi ini punya pilihan produk yang lengkap dan penawaran harganya juga bersahabat.
