Puluhan orang dari dua kelompok dilaporkan terlibat saling serang di Desa Mappedeceng, Kecamatan Mappedeceng, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Minggu (2/2/2020) sore kemarin. Dua kelompok saling serang menggunakan barang tajam seperti busur panah. Dalam kejadian itu, seorang pemuda berinisial YG (20) dilaporkan terluka di bagian perut setelah terkena busur panah.
Paman korban, AL mengatakan, perkelahian yang mengakibatkan keponakannya terluka melibatkan warga Dusun Mappedeceng dengan Dusun Beringin. "Perut ponakan saya terkena busur. Sudah ada beberapa polisi yang datang ke rumah sakit untuk melihat kondisinya," kata AL, Senin (3/2/2020). Ia berharap, aparat keamanan bisa segera menangkap pelaku.
"Apalagi pelakunya sudah diketahui. Makanya kita berharap segera diamankan," katanya. Kapolsek Mappedeceng, Ipda Arifan Efendi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian perkelahian ini. Terkait motif perkelahian dan pelaku pembusuran, sementara masih didalami.
"Untuk saat ini anggota masih bekerja," kata dia. Perkelahian antara warga Dusun Mappedeceng dengan Dusun Beringin sudah beberapa kali terjadi. Perkelahian kerap dipicu dendam lama yang belum terselesaikan.