Satu dari empat tersangka begal di sebuah warteg di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, terpaksa dilumpuhkan polisi dengan timah panas. Tersangka bernama Syadam Baskoro (21) itu ditembak di bagian betis kiri karena berusaha melarikan diri. "Tersangka berinisial SB melawan petugas dan mencoba melarikan diri saat hendak diamankan," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Bastoni Purnama saat merilis kasus ini, Minggu (26/1/2020).
Syadam pun berjalan pincang dan harus dibantu dua tersangka lainnya, Ahmad Firdaus dan Siam. Bastoni menjelaskan, luka tersebut diderita Syadam karena terjatuh saat melarikan diri. "Dia jatuh saat dikejar petugas, kemudian terbentur di bagian pelipis kiri," ujar dia.
Syadam dalah orang yang menodongkan senjata tajam jenis celurit ke pelanggan warteg bernama Andika Nugraha Gusti. Bastoni menuturkan, Syadam ditangkap di tempat persembunyiannya di Kampung Gunung Siem, Jonggol, Jawa Barat, Minggu (26/1/2020) dini hari. Bersamaan dengan penangkapan Syadam, polisi juga mengamankan pelaku lain bernama Siam.
Sebelumnya, polisi telah menangkap dua pelaku begal bernama Heru Wahono dan Ahmad Firdaus. Heru ditangkap di Kabupate Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Sabtu (25/1/2020). Selang beberapa jam, giliran Firdaus yang diringkus di tempat persembunyiannya di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Aksi pembegalan ini terjadi pada Selasa (21/1/2020) sekitar pukul 01.00. Para pelaku merampas tas korban yang berisi uang senilai Rp 950 ribu dan sebuah ponsel.
