Memasuki hari kedua masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, kereta rel listrik (KRL) menjadi angkutan umum yang tetap digunakan oleh warga ibukota, Selasa (9/6/2020). Meski terbilang tak seramai di hari sebelum pandemi, namun suasana stasiun pukul 12.30 WIB cukup padat oleh penumpang. Banyak warga yang berlalu lalang di Stasiun Tanah Abang. Mereka semua nampak mengenakan masker.
Turun dari satu kereta, terkadang mereka berjalan cepat menuju anak tangga ataupun eskalator untuk menuju peron lainnya demi mengejar kereta. Memang rutinitas ini tak terlalu berbeda dengan rutinitas biasa yang dilakukan penumpang. Hanya mereka terlihat lebih menjaga jarak dan tidak banyak bicara satu sama lain. Beberapa diantaranya juga terlihat mencuci tangannya di keran air yang memang sudah terlihat disediakan di beberapa titik.
Selain penumpang, ada pula sejumlah anggota TNI yang berjaga di lokasi tersebut. Mereka mengingatkan pada penumpang untuk menjaga jarak. Sementara petugas KRL nampak banyak yang mengenakan face shield saat bertugas. Salah satu petugas mengatakan penumpang cukup padat dikarenakan stasiun ini yang menjadi tempat transit kereta.
"Cukup padat mungkin karena ini stasiun transit. Tapi nggak sebanyak dulu (sebelum pandemi)," kata petugas KRL, Selasa (9/6/2020). Petugas itu juga mengungkap adanya larangan berbicara maupun menggunakan telepon genggam di KRL. Serta larangan lansia, balita dan pedagang untuk naik di KRL, kecuali pukul 10.00 14.00 WIB. "Pokoknya lansia, balita dan pedagang nggak bisa naik di jam jam sibuk," imbuh petugas tersebut.
Walaupun penumpang juga masih ada yang turun dan naik dari stasiun ini, namun jumlah penumpang tak sepadat di Stasiun Tanah Abang.